Abu Bakar : Menyingkir
Sangkring Art Project akan menyelenggarakan Pameran Tunggal Abu Bakar berjudul “Abu Bakar : Menyingkir” pada tanggal 11 - 25 Agustus 2011 di Sangkring Art Space Yogyakarta. Tema “Abu Bakar Menyingkir” menjadi representasi keberadaan seorang Abu Bakar yang kini tinggal di sebuah desa kecil di lereng gunung Merapi yang masuk wilayah Klaten.
Dahulu, Abu Bakar selalu hidup di kota besar seperti Jakarta, Bogor dan Denpasar. Tapi itu dulu. Kini Abu Bakar memilih hidup “menyingkir”. Spirit dari menyingkir dari Abu Bakar ini, ditulis Raudal Tanjung Banua dalam tulisan pamerannya adalah membuat jarak dengan pusat “tekanan”.
Raudal Tanjung Banua juga menulis menyingkir membuatnya jauh dari hiruk-pikuk, terhindar dari cipratan dan efek tak diinginkan, namun sekaligus membuatnya mencipta “jarak aman” untuk membaca keadaan dengan lebih jernih.
“Ia tidak lari apalagi bersembunyi ; ia terus membaca keadaan dan tidak tinggal diam,” tulisan Raudal Tanjung Banua.
Spirit “menyingkir” inilah yang ingin ditampilkan Abu Bakar dalam pameran tunggalnya yang akan dibuka oleh Dyan Anggraini Rais serta pementasan membaca puisi Dolanan oleh Abu Bakar sendiri. Abu Bakar juga akan memamerkan dokumentasi perjalanan kesenimannya yang sangat panjang kepada pengunjung.
Selain pameran, juga akan diselenggarakan diskusi karya yang akan diselenggarakan pada hari Jum’at, 12 Agustus 2011, pukul 15.30 WIB.
Sumber : JogjaNews